Lolak, kab-bolaangmongondow.kpu.go.id - Ketua Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia, Hasyim Asy'ari menegaskan empat poin penting untuk dikerjakan oleh Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) yang akan melaksanakan pencocokan data pemilih (Coklit) pada Pemilihan Umum 2024 yang secara serentak akan dilaksanakan, Minggu (12/2).

Pertama, berkoordinasi dengan tokoh masyarakat lokal pada saat akan memulai dan selesai melakukan Coklit. Kedua, dalam setiap pelaksanaan Coklit , pantarlih wajib menggunakan atribut/kelengkapan. Ketiga, dalam melaksanakan tugas, Pantarlih wajib mengisi buku kerja untuk mencatat semua aktivitas yang dilakukan. Keempat, apabila ada hal-hal yang belum jelas agar berkoordinasi dengan PPS, PPK atau KPU Kabupaten/Kota.

Sambutan Ketua KPU RI ini dibacakan oleh Pembina Apel Kesiapan Pantarlih yang dilaksanakan serentak di 15 (lima belas) kecamatan se- Bolaang Mongondow, dan  diikuti juga oleh oleh Ketua dan Anggota KPU Bolmong, jajaran sekretariat serta PPK, PPS dan Pantarlih. Pelaksanaan apel ini juga turut dimonitoring oleh KPU Provinsi Sulawesi Utara.

Apel ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran Pantarlih dan kepedulian masyarakat akan pentingnya tahapan coklit sebagai salah satu tahapan yang krusial dan strategis bagi terselenggaranya Pemilu Tahun 2024, serta untuk menghasilkan data pemilih yang valid dan berkualitas.